Wednesday, May 22, 2013

Belum Sempat Uyut Gendong





Saat kau lahir Nenek dan Kakemu dari Subang datang ke Jakarta untuk melihatmu dan menjemputmu untuk pulang ke rumah Nenek dan Kakek Jakarta. Namun saat itu Nenek dan Kakek Subangmu tidak lama tinggal di Jakarta karena pada hari yang sama saat ia datang harus pulang kembali ke Subang karena Uyut laki-laki sakit namun masih bisa di rawat di Rumah sedangkan Uyut Perempuan Sakit dan harus masuk Rumah Sakit di Bandung. Keadaan sungguh panik saat itu khususnya Nenek Subang, saat diberitahu keadaaan kedua orangtuanya sakit ia terus menangis. Hari itu sungguh luar biasa Nak ada kabar Gembira ada kabar sedih juga. Kabar gembira karena kau Lahir dan kabar sedih karena Kedua Uyutmu sakit.

Beberapa minggu dari sakitnya Uyut perempuan dan Uyut Laki, kabar-kabar terakhir mereka sehat – sehat. Namun pada akhir - akhir bulan Februari 2013 ayah dengar Uyut Laki mulai sakit lagi, akhirnya ayah putuskan tanggal 27 Februari 2013 kita semua Ayah, Ibu dan kamu Bista kita pergi ke Bandung untuk menengok Uyut Laki, namun diperjalanan ayah sudah mendapat kabar bahwa uyut Laki sudah tidak ada. Ayah menangis tidak kuat inginmenangis. Saat menangis ayah beucap : “Uyut kenapa harus pergi dahulu kenapa tidak menunggu kami, kami dalam perjalanan Uyut, Bista belum sempat uyut gendong, Bista belum sempat uyut peluk, uyut cium dan uyut beri nasehat. Kakek  belum lihat aku betapa bahagianya aku mempunyai Bista dan menjadi bagian keluarga kakek, aku sayang kakek maaf atas kesalahaku yang belum sempat menengok sampai akhirnya kami terlambat dankami  harus melihat kakek sudah tidak bernafas dan meninggalkan dunia untuk selamanya. Selamat Jalan Kake, Selamat Jalan Uyut Sosokmu selalu kukenang dan menjadi kebanggan kami. Tuhan Berkati”.
 

Uyut dikebumikan di pemakaman keluarga di Jalancagak – Subang, pada Pukul 12.00 WIB.



No comments:

Post a Comment